:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4883790/original/036908600_1720159053-keir_starmer3.jpg)
Liputan6.com, London – Dua properti yang terhubung dengan Perdana Menteri atau PM Inggris Keir Starmer mengalami serangan pembakaran.
Kebakaran pertama dilaporkan terjadi di sebuah properti di Islington pada hari Minggu (11/5), tak lama setelah pukul 03.00 pagi.
Kebakaran kedua terjadi di rumah pribadi perdana menteri di Kentish Town, London utara, Kentish Town pada hari Senin (12/5) pukul 01.11 pagi. Api kecil tersebut berhasil dikendalikan sekitar 20 menit kemudian.
Laporan BBC yang dikutip Selasa (13/5/2025) menyebut polisi kemudian menangkap seorang pria terkait dugaan serangan pembakaran terhadap dua properti yang terhubung dengan PM Keir Starmer.
Pria berusia 21 tahun itu ditangkap atas dugaan pembakaran dengan niat membahayakan nyawa dan saat ini masih ditahan, menurut pernyataan Metropolitan Police/Met Police (Kepolisian Metropolitan Inggris).
Setelah kebakaran di rumah PM Starmer, pada hari Minggu (11/5) layanan darurat dipanggil ke lokasi kebakaran kecil di pintu depan sebuah rumah yang telah diubah menjadi apartemen di Islington, wilayah yang tidak jauh dari Kentish Town — properti ini juga dikaitkan dengan Sir Keir. Satu orang diselamatkan melalui tangga oleh petugas pemadam kebakaran, menurut London Fire Brigade (LFB).
Polisi juga sedang menyelidiki kebakaran kecil pada sebuah mobil di jalan yang sama dengan properti di Kentish Town, yang terjadi pada hari Kamis (8/5), sebagai bagian dari penyelidikan.
Polisi anti-terorisme memimpin penyelidikan ini dan menganggap kebakaran-kebakaran tersebut mencurigakan.
“Sebagai tindakan pencegahan, dan karena properti tersebut memiliki keterkaitan sebelumnya dengan tokoh publik berprofil tinggi, petugas dari Komando Anti-Terorisme Met Police memimpin penyelidikan terhadap kebakaran ini,” ujar Kepolisian Metropolitan Inggris.
Terdapat kerusakan pada pintu masuk properti tersebut, namun tidak ada yang terluka, kata polisi.
PM Keir Starmer diketahui masih memiliki rumah tersebut, namun kini tinggal di Downing Street. Ia tinggal di rumah itu sebelum pemilu umum tahun 2024 dan sejak saat itu rumah tersebut telah disewakan.
Ucapan Terima Kasih dari PM Inggris
… Selengkapnya
Pada hari Senin (12/5), PM Keir Starmer mengucapkan terima kasih kepada layanan darurat atas pekerjaan mereka, menurut juru bicara resminya.
Ia menambahkan bahwa masalah ini “sedang dalam penyelidikan aktif sehingga saya tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut”, dan menolak memberikan rincian lebih lanjut mengenai siapa yang berada di dalam properti saat kebakaran terjadi.
Menteri Dalam Negeri Inggris Yvette Cooper mengatakan kepada BBC bahwa ia telah diberi pengarahan tentang insiden tersebut namun tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut. “Polisi sedang menyelidiki insiden-insiden ini dan saya mendukung penuh upaya mereka,” katanya.
“Dalam setiap insiden, tentu ada kekhawatiran penting yang kita semua rasakan, namun kita juga percaya pada polisi dan pekerjaan yang mereka lakukan dalam menyelidiki kejadian ini,” imbuh Yvette Cooper.