:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5260524/original/023617100_1750585222-20250622-Israel-AP_8.jpg)
Liputan6.com, Tel Aviv – Iran pada Senin (23/6/2025) kembali melancarkan serangan rudal ke Israel di tengah meningkatnya ketegangan di antara kedua negara, menurut militer Israel.
Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengatakan bahwa serangan rudal tersebut memicu sirene peringatan serangan udara di wilayah tengah dan utara Israel, dikutip dari laman Antara News, Senin (23/6).
Mereka mengatakan bahwa sistem pertahanan udara sedang berupaya mencegat rudal-rudal yang ditembakkan Iran.
Ketegangan memuncak sejak 13 Juni lalu, ketika Israel melancarkan serangan mendadak ke sejumlah lokasi di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir. Serangan itu memicu serangan balasan dari Iran.
Sejak itu, sedikitnya 430 orang telah tewas dan lebih dari 3.500 orang cedera di Iran akibat serangan-serangan Israel. Di lain pihak, Israel melaporkan 25 orang tewas dan ratusan lainnya cedera.
Sejumlah gedung di Israel Selatan terbakar usai Iran melancarkan rudal. Serangan ini terjadi sehari setelah serangan yang menghantam rumah sakit besar di Beersheba.