:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3349714/original/009086800_1610681636-niketh-vellanki-QkSN_8XcXwQ-unsplash.jpg)
Liputan6.com, New Delhi – Suasana penuh semangat dan kebanggaan menyelimuti India menyusul keberhasilan peluncuran misi Axiom-4 (Ax-4), yang membawa Kapten Grup Shubhanshu Shukla menjadi orang India kedua yang menjelajah ruang angkasa, sekaligus orang India pertama yang akan menginjakkan kaki di Stasiun ruang angkasa Internasional (ISS).
Misi Ax-4, yang diterbangkan oleh kapsul SpaceX Crew Dragon menggunakan roket Falcon 9, lepas landas dari Kennedy Space Center, Florida, pada Rabu (25/6/2025) pukul 02.31waktu setempat.
Penerbangan ini menarik perhatian publik global karena mengangkut awak dari berbagai negara dalam kolaborasi internasional yang melibatkan NASA, ISRO (India), ESA (Eropa), dan Axiom Space, perusahaan ruang angkasa swasta yang berbasis di Houston, AS, dikutip dari laman BBC, Rabu (25/6).
Kapten Grup Shukla, seorang perwira Angkatan Udara India berusia 39 tahun, tampil sebagai pilot misi. Dalam waktu 26 jam setelah peluncuran, kapsul dijadwalkan merapat ke ISS, menjadikannya orang India pertama yang mengunjungi laboratorium ruang angkasa milik NASA tersebut.
Momen ini hadir 41 tahun setelah Rakesh Sharma, melalui misi Soyuz milik Rusia pada 1984, menjadi orang India pertama di ruang angkasa.
Sambutan Hangat dari Seluruh Negeri
Peluncuran ini disambut meriah di seluruh India. Di kota kelahiran Shukla, Lucknow, keluarga dan ratusan pelajar berkumpul untuk menonton siaran langsung peluncuran. Iringan musik dan tepuk tangan mengiringi detik-detik roket mengudara, memperkuat rasa bangga masyarakat atas pencapaian putra daerah mereka.
Perdana Menteri Narendra Modi juga menyampaikan apresiasi atas misi ini. Ia menyebut bahwa Kapten Shukla membawa serta “keinginan, harapan, dan impian 1,4 miliar warga India” ke ruang angkasa.
Dalam pesan video beberapa menit setelah lepas landas, Kapten Grup Shukla menyampaikan, “Kami kembali ke ruang angkasa setelah 41 tahun dan sungguh perjalanan yang menakjubkan. Di bahu saya, saya membawa bendera India. Ini bukan hanya awal perjalanan saya ke ISS, ini adalah awal era baru misi ruang angkasa India.”
Disney dan Pixar gebrak film animasi dunia dengan merilis film berjudul Lightyear. Mengisahkan astronot yang menjalankan misi ruang angkasa. Sosok Buzz Lightyear dikisahkan bukan dalam bentuk mainan di Toy Story, melainkan manusia.
Peran Strategis dan Ilmiah di Misi Ax-4
… Selengkapnya
Selain menjadi pilot, Kapten Shukla memiliki jadwal padat selama dua minggu di ISS. Bersama tiga kru lainnya—Slawosz Uznanski-Wisniewski dari Polandia, Tibor Kapu dari Hongaria, dan komandan misi Peggy Whitson dari AS—mereka akan menjalankan 60 eksperimen ilmiah, tujuh di antaranya berasal dari India.
ISRO menyatakan, pengalaman Shukla dalam misi ini sangat penting dalam persiapan misi ruang angkasa berawak India yang dijadwalkan pada 2027, serta visi besar India untuk mendirikan stasiun ruang angkasa sendiri pada 2035 dan mengirim manusia ke Bulan pada 2040.
Biaya partisipasi India dalam misi Ax-4, termasuk pelatihan dan kursi untuk Shukla, mencapai 5 miliar rupee (sekitar 59 juta dolar AS). Dana ini dinilai sebagai investasi penting dalam pengembangan teknologi dan sumber daya manusia di bidang antariksa.
Eksperimen Ilmiah dari India
Menurut mantan ilmuwan NASA Mila Mitra, beberapa eksperimen utama India dalam misi ini mencakup:
Uji terhadap enam varietas benih tanaman untuk mengetahui bagaimana gravitasi mikro memengaruhi pertumbuhan biologis.
Penanaman mikroalga yang dapat digunakan sebagai sumber makanan, bahan bakar, atau sistem pendukung kehidupan di ruang angkasa.
Studi terhadap tardigrada, hewan mikroskopis tangguh dari Bumi, untuk melihat kemampuannya bertahan di ruang angkasa.
Penelitian tentang kehilangan otot dalam kondisi gravitasi mikro dan cara mengatasinya.Analisis efek layar komputer terhadap kemampuan kognitif dan fisik dalam lingkungan tanpa gravitasi.
Langkah Besar Menuju Masa Depan
… Selengkapnya
Kapten Shukla merupakan salah satu dari empat pilot Angkatan Udara India yang terpilih untuk misi ruang angkasa India di masa depan. Dalam konferensi pers sebelum peluncuran, ia menyebut tahun lalu sebagai “tahun yang sangat transformatif”.
“Ini bukan hanya perjalanan pribadi ke ISS. Saya membawa harapan dari satu miliar hati. Saya memohon doa dan dukungan dari seluruh rakyat India agar misi ini sukses,” ujar Shukla.
Dengan suksesnya peluncuran Ax-4, India tidak hanya menorehkan tonggak sejarah baru, tetapi juga mempertegas ambisinya menjadi kekuatan utama di sektor antariksa global. Dalam kata-kata Shukla, ini adalah “permulaan dari perjalanan panjang ruang angkasa India”.
… Selengkapnya