:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3597914/original/077673600_1633857020-flag-2313926_1280.jpg)
Liputan6.com, Kuala Lumpur – Kecelakaan bus yang menewaskan dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) dilaporkan terjadi di Malaysia.
“Dua orang tewas dan 16 lainnya cedera pada hari Kamis (3/7/2025) di Malaysia selatan setelah bus wisata yang mereka tumpangi bertabrakan dengan dua truk,” media lokal melaporkan seperti dikutip dari AFP.
Kecelakaan di dekat Kota Ayer Hitam, sekitar 250 kilometer (156 mil) di tenggara ibu kota Kuala Lumpur, adalah kecelakaan serius kedua yang melibatkan bus dalam waktu kurang dari sebulan di jalan-jalan berbahaya di negara itu.
Kecelakaan itu “melibatkan bus wisata, truk Volvo, dan truk tangki”, kata kepala pemadam kebakaran dan penyelamatan Ayer Hitam Mohamad Shamin Mohamed Salikin.
“Petugas penyelamat menemukan dua orang pria terjebak di dalam bus dan memastikan mereka meninggal di tempat kejadian,” tutur Mohamad Shamin Mohamed Salikin kepada kantor berita nasional Bernama.
“Kedua pria itu berasal dari Indonesia,” imbuh Mohamad Shamin Mohamed Salikin.
16 Orang Terluka
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4768139/original/086798600_1710056702-pexels-david-iloba-16114745.jpg)
… Selengkapnya
Sementara itu, 16 penumpang lainnya termasuk pengemudi bus terluka dan dibawa ke rumah sakit. Sedangkan 28 orang lainnya tidak terluka.
Penyebab kecelakaan itu belum jelas, tetapi kecelakaan itu terjadi setelah 15 mahasiswa Malaysia meninggal bulan lalu di wilayah utara negara itu, ketika bus yang mereka tumpangi bertabrakan dengan sebuah minivan dan terbalik.
Menurut data pemerintah, Malaysia memiliki tingkat kecelakaan lalu lintas yang tinggi, dengan rata-rata 18 orang tewas di jalan setiap hari.
Adapun kecelakaan bulan lalu telah mendorong pejabat keselamatan jalan untuk meningkatkan upaya mereka, untuk menegakkan penggunaan sabuk pengaman di bus yang menempuh perjalanan jauh di negara Asia Tenggara itu.